Pemandu Wisata Gili Labak

7:00:00 PM

Beberapa waktu yang lalu, saya menerima tawaran bang Peppy untuk menjadi pemandu wisata dalam sebuah trip yang ia jual melalui jasa travelnya @atjava (instagram). Dalam kondisi seperti ini saya berhubungan secara profesional dengan lawan kartu saat hidup di Bawean, lucu juga rasanya.

Perjalanan yang ia jual banyak destinasinya, kali ini yang ia tawarkan kepada saya merupakan perjalanan ‘Snorkling at Gili Labak’. Jobdesc saya hanyalah menemani tamu-tamu dan menjawab bila ada pertanyaan. Just it, its sound simple. Jadi saya meng-iya-kan saja tawaran ini. Apalagi partnernya  Rio, seseorang yang sudah saya kenal sebelumnya. 

Semua terbilang lancar sampai pada jadwal kepulangan dari Gili Labak ke Pelabuhan Tanjung-Sumenep. Karena cuaca yang kurang mendukung jadi perahu yang membawa tamu-tamu saat itu menunggu waktu yang pas untuk menyebrang. 



Saat semua tamu-tamu lain sudah ada di atas perahu, ada 3 orang menghilang entah kemana dari rombongan yang dibawa bang Peppy. Posisi perahu yang berjauhan dengan bibir pantai membuat saya dan bang Peppy berbasah-basahan lagi untuk kembali mencari 3 orang tersebut. Mereka dengan santai duduk dan berbincang-bincang. Saat kembali ke lokasi perahu, ternyata perahu sudah semakin jauh dari bibir pantai. Mati sudah!, pikir saya waktu itu. Alhasil, kami menembus air laut sedalam sekitar kurang lebih 2 meter, dan sampai di atas perahu kondisi kami sudah basah kuyup.

Pelajaran moral yang saya dapat, kalau main ke pantai bawalah dry bag! Hahaha  
 
saat perjalanan pulang 

You Might Also Like

0 komentar

Pembaca yang baik pasti meninggalkan komentar yang baik dan membangun. Tinggalkan komentar, ya! :)