Beberapa hari lagi di sekitar saya akan riuh ramai merayakan hari raya Idul Fitri. Hari kemenangan, katanya. Seperti memakan ketupat lengkap dengan opornya, berbelanja dengan harga diskon harus dilaksanakan. Ada hasrat dorongan untuk membeli hal-hal yang dirasa penting, tapi ternyata tidak perlu-perlu amat. Sepatu olahraga, kaos polos seharga ratusan ribu, pakaian-pakaian ala pakar fashion, dan lain sebagainya. Seakan-akan dengan membelinya akan naik kelas,...